Sekjen DPD LSM Prabhu Indonesia Jaya Pertanyakan Dugaan Kejelasan Fisik Program Pertanian di Desa Karangbahagia

Table of Contents
Bekasi, Liputankeprinews.com — DPD LSM Prabhu Indonesia Jaya melalui Sekretaris Jenderalnya, Ujang HS, mempertanyakan transparansi dan realisasi fisik dari program peningkatan produksi tanaman pangan yang dilaksanakan di Desa Karangbahagia, Kecamatan Karang Bahagia, Kabupaten Bekasi pada tahun anggaran 2024.

Program yang dimaksud meliputi pengadaan alat produksi dan pengolahan pertanian, termasuk penggilingan padi dan jagung, dengan total anggaran yang mencapai Rp 354.440.000, terdiri dari dua kegiatan:

Rp 221.302.600 untuk kegiatan pertama, dan

Rp 133.137.400 untuk kegiatan kedua.

Menurut Ujang HS, pihaknya belum menemukan bukti atau kejelasan terkait keberadaan fisik alat atau fasilitas yang seharusnya telah disediakan dari anggaran tersebut.

"Kami menilai perlu adanya klarifikasi terbuka dari pihak pemerintah desa dan instansi terkait. Masyarakat berhak tahu apakah kegiatan ini benar-benar dilaksanakan sesuai dengan rencana dan anggaran yang telah digelontorkan,” ujar Ujang HS, Rabu (3/9/2025).

Lanjut Ujang menduga ada potensi ketidaksesuaian antara anggaran dan pelaksanaan di lapangan. Jika benar, hal ini tentu bisa merugikan masyarakat dan negara.

Atas dasar itu, Ujang Hs Sekjen DPD LSM Prabhu Indonesia Jaya mendesak :

1. Pemerintah Desa Karangbahagia untuk memberikan penjelasan terbuka kepada publik;


2. Inspektorat Daerah dan APIP melakukan audit atas kegiatan tersebut; dan


3. Aparat penegak hukum turun tangan bila ditemukan indikasi penyimpangan atau kerugian negara.

Ujang juga mendorong masyarakat untuk aktif mengawasi pelaksanaan program-program desa, khususnya yang dibiayai oleh anggaran negara, agar dapat berjalan secara transparan, akuntabel, dan tepat sasaran.


---

SW

Posting Komentar