Wanita Muda Asal Pongkar Ditemukan Tewas Bersimbah Darah, Diduga Korban Pembunuhan Suami Sirinya
Table of Contents
Karimun, Liputankeprinews.com — Warga Karimun dihebohkan oleh penemuan sesosok jasad wanita muda yang ditemukan bersimbah darah di lahan kosong tak jauh dari lingkungan SMA Negeri 1 Karimun, tepatnya di Kelurahan Kapling, Kecamatan Tebing, pada Senin pagi (21/7).
Korban diketahui berinisial MA (19), warga Desa Pongkar, Kecamatan Tebing. Saat ditemukan, korban mengalami luka parah di bagian wajah dan tangan. Polisi menduga kuat peristiwa ini merupakan tindak pidana pembunuhan.
Kepolisian Resor Karimun melalui Kasatreskrim membenarkan adanya kejadian tersebut dan menyatakan bahwa saat ini pihaknya tengah mendalami motif serta mencari keberadaan terduga pelaku yang disebut-sebut sebagai suami siri korban, berinisial AR.
Informasi dari pihak keluarga menyebutkan bahwa malam sebelum kejadian, AR sempat menjemput MA dengan sepengetahuan orang tua korban. Bahkan, orang tua AR disebut juga hadir ke rumah keluarga korban dan menginformasikan bahwa AR akan membawa MA pergi.
"Korban memang sempat dijemput malam sebelumnya. Tidak ada firasat apa pun, dan kami sangat terpukul mengetahui pagi harinya ia ditemukan tak bernyawa," ujar salah satu kerabat korban yang meminta identitasnya dirahasiakan.
Jenazah korban telah dievakuasi ke RSUD HM Sani untuk keperluan visum dan penyelidikan lebih lanjut. Sementara itu, AR kini dilaporkan menghilang dan telah masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).
Kapolres Karimun mengimbau kepada masyarakat agar segera melaporkan jika mengetahui informasi apapun mengenai keberadaan AR. Pihak kepolisian memastikan akan mengusut kasus ini secara profesional dan tuntas.
"Kami berkomitmen mengungkap fakta dan memberikan keadilan bagi korban dan keluarga. Semua langkah hukum akan kami tempuh sesuai prosedur," tegas perwakilan Polres Karimun.
Peristiwa tragis ini menjadi sorotan publik dan menyisakan duka mendalam, khususnya bagi keluarga besar korban di Desa Pongkar. Liputankeprinews.com akan terus mengikuti perkembangan kasus ini secara mendalam dan menyajikannya secara faktual kepada masyarakat.
---
Reporter: Samsul
Editor: Redaksi Lkn
Barangkali paspasan di jalan