Ketua DPD AKPERSI Sulut Hadiri MoU YCMI-Lapas Bitung: Membangun Harapan Baru bagi Narapidana
Daftar Isi
LIPUTANKEPRINEWS.COM - Di tengah jadwal kegiatan yang padat, Ketua DPD AKPERSI Sulawesi Utara, Tetty A. Mangolo, S.Pd., C.BJ., turut hadir dalam acara penandatanganan kerja sama antara Yayasan Cahaya Mercusuar Indonesia (YCMI) dan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Bitung. Tetty, yang juga merupakan pengurus dalam Organisasi Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) serta seorang Paralegal di Kota Bitung, menghadiri Memorandum of Understanding (MoU) yang dilaksanakan pada Kamis, 6/3/2025.
Ketua Umum YCMI, Dance Novian Baeruma, SH., menegaskan bahwa kerja sama ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran hukum bagi narapidana. Program yang akan dijalankan mencakup sosialisasi hukum serta pelatihan keterampilan bagi warga binaan. "Yayasan Cahaya Mercusuar Indonesia hadir untuk memberikan edukasi hukum dan keterampilan bagi para narapidana. Harapannya, setelah bebas nanti, mereka memiliki pemahaman hukum yang lebih baik serta keterampilan yang dapat membantu mereka kembali ke masyarakat," tutur Dance, yang akrab disapa Dens dan berprofesi sebagai Advokat di Kota Bitung.
Kerja sama ini disambut baik oleh Kepala Lapas Kelas IIB Bitung, Edi Kuhen, A.Md., IP., SH., M.Si. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kolaborasi yang terjalin. "Kami berharap kerja sama ini dapat berjalan dengan baik dan menjadi langkah positif dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) para narapidana, terutama dalam menangani kasus-kasus yang melibatkan narkoba. Jika rehabilitasi dapat dilakukan dengan baik di dalam lapas, maka tidak perlu lagi membawa mereka ke panti rehabilitasi," ujar Edi Kuhen penuh harapan.
Selain jajaran YCMI dan pihak Lapas, acara MoU ini juga dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Lembaga Perlindungan Konsumen (LPK), paralegal, tokoh agama, pelaku UMKM, serta insan pers. Ketua DPD Akpersi Sulut, Tetty A. Mangolo, S.Pd., C.BJ., dan Humas DPD Sulut, Agus Rombot, C.BJ., turut mengapresiasi inisiatif ini. Mereka menilai kerja sama ini akan memberikan manfaat dalam pelayanan keagamaan, hukum, dan keterampilan bagi para narapidana.
Tetty juga menyampaikan harapannya agar ke depan, AKPERSI dapat memiliki yayasan sendiri sehingga dapat lebih banyak membantu masyarakat. "Dengan adanya yayasan, kami berharap dapat memperluas jangkauan bantuan, baik dalam bidang hukum, pendidikan, maupun keterampilan," ujar Tetty, yang juga berprofesi sebagai tenaga pengajar di salah satu Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) di Kota Bitung.
Acara ini menjadi langkah awal bagi sinergi antara berbagai pihak dalam mendukung peningkatan kualitas hidup narapidana melalui edukasi dan pembinaan, sehingga mereka dapat lebih siap saat kembali ke masyarakat.
TIM AKPERSI.
Posting Komentar