Ani Rukmini Akan Bantu Pasilitasi SPI, Untuk Audiensi Bersama Kadis Pertanian Kabupaten Bekasi

Daftar Isi

LIPUTANKEPRINEWS.COM – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Persatuan Umat Islam (PUI) Kabupaten Bekasi menggelar Saresehan Petani dengan agenda utama membahas penerapan Metode Swadaya Petani Indonesia (SPI). 

Acara ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, termasuk Dra. Hj. Ani Rukmini, M.Kom, anggota DPRD Kabupaten Bekasi dari Fraksi PKS yang juga Ketua Komisi 2 DPRD, H. Jalal Abdul Nasir, Ak, anggota DPR RI, serta tokoh masyarakat dan petani.

Dalam sambutannya Ani Rukmini mengatakan, "Saya akan bantu memfasilitasi SPI untuk mengadakan audensi dan memaparkan metodenya pada Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bekasi. Kita bersama ingin mengembalikan marwah petani Bekasi, sebagai salah satu lumbung pangan di di Jawabarat. Serta mendorong Pemkab Bekasi, lebih peduli pada kondisi petani saat ini, utamanya sektor irigasi," urai Bu Ani.

Aditya DJ, Ketua SPI, memaparkan metode, " Berani itu mudah jika kita tahu caranya. Untuk menghasilkan 10-12 ton, kuncinya ada pada syarat : pertama, lakukan restorasi tanah suburkan tanahnya, dinaikin PH-nya. Ini menjadi faktor penentu 70%, keberhasilan panen. Kedua, pupuk yang seimbang, antara makro dan mikro 3%, menjadi faktor berhasilnya petani. Adapun yang ke tiga, adalah imunitas atau daya tahan tanaman dari hama dan penyakit. Jika syarat satu dan dua sudah dilakukan petani, maka langkah ke tiga sudah otomatis tanaman akan kuat dari hama dan penyakit," jelasnya.

Mohammad Romli, Koordinator SPI Bekasi sekaligus Ketua Panitia, menyampaikan, "Kegiatan ini adalah respon dari PUI untuk segera mancari solusi, karena prihatin dengan petani hasil panen gagal terus, Apa yang disampaikan Kang Adit dalam memaparkan sangat logis dan menarik. Dan saya optimis dunia pertanian akan kembali bergeliat utamanya di Kabupaten Bekasi karena metode SPI ini," ujarnya.

Acara ini juga dihadiri oleh tokoh agama Ust. H. Sa’dan, MM, serta Bimas pol dan masyarakat setempat. Kegiatan ini mencerminkan kolaborasi antara berbagai elemen untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan petani di Kabupaten Bekasi.

Sw.